Jumat, 22 Oktober 2010
Vena Melinda: Godaan Selingkuh Tak Hanya di DPR
Jakarta - Badan Kehormatan DPR menerima cukup banyak laporan soal perilaku selingkuh anggota Dewan. Bagi anggota Komisi X Vena Melinda, isu selingkuh bisa terjadi di mana pun, tak hanya di parlemen.
"Ya kalau temptation itu tidak hanya di DPR saja. Di profesi lain juga ada, jadi artis juga ada," kata Vena di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (22/10/2010).
Aktivis perempuan Partai Demokrat ini menilai, masalah perselingkuhan adalah isu sensitif yang harus disikapi secara bijak. Sebab banyak pihak yang bisa memanfaatkan kabar tersebut untuk menjatuhkan kredibilitas orang lain.
Penggemar tarian Salsa ini pun meminta BK DPR mencermati dengan baik setiap laporan yang masuk. Sekaligus membuat investigasi yang baik.
"Laporan itu harus dihargai dan harus ditindaklanjuti dengan dibuktikan kebenarannya. Harus detil, jangan mudah percaya dengan laporan saja," tegasnya.
Untuk menghindari godaan selingkuh, kata Vena, setiap individu harus membatasi diri. Selain itu, pejabat publik harus mengingat amanat yang sudah disematkan pada pundaknya.
"Bagaimanapun kita punya sistem yang baik dan harus menghindari itu. Kita akan dimintai pertanggungjawaban oleh Tuhan, ingat itu," pesannya.
Anggota BK Ali Maschan Moesa sebelumnya mengaku telah mendapat banyak laporan soal dugaan selingkuh di DPR. BK sedang memproses itu untuk menghindari adanya upaya pembunuhan karakter dari isu tersebut.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar